Jika mendengar kata “Agroekoteknologi”, mungkin yang terlintas di benak banyak orang adalah kegiatan bercocok tanam dan mengolah lahan. Namun, Prodi S1 Agroekoteknologi menawarkan lebih dari itu. Berikut adalah delapan hal menarik yang jarang diketahui tentang program studi ini, yang membuktikan bahwa Agroekoteknologi jauh lebih kompleks dan futuristik.
1. Arsitektur Lanskap Berwawasan Ekologis
Mahasiswa Agroekoteknologi tidak hanya belajar menata taman yang indah. Mereka juga diajarkan untuk memilih tanaman yang sesuai dengan ekosistemnya, memastikan keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang. Dengan pemahaman mendalam tentang ekologi, para lulusan dapat merancang lanskap yang estetis sekaligus berkelanjutan. Penasaran dengan karya teman-teman S1 Agroekoteknologi Undip?? Yuk, cek Instagram berikut >> link: https://www.instagram.com/agrolandscape.dips/
2. Hulu Hilir Produksi Bibit Anggrek
Proses produksi bibit anggrek ternyata tidak melibatkan tanah. Dari laboratorium hingga penataan interior, produksi bibit anggrek mengutamakan kebersihan dan sterilitas lingkungan. Bidang ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dalam sains serta seni, menggabungkan keindahan tanaman dengan ketelitian ilmiah.
3. Klinik Kesehatan Tanaman
Tidak hanya manusia dan hewan yang membutuhkan dokter, tanaman juga membutuhkan perawatan khusus. Mahasiswa di prodi ini belajar mengidentifikasi kerusakan dan penyakit tanaman hingga level DNA. Klinik kesehatan tanaman menjadi tempat mereka berlatih menjadi ‘dokter tanaman’ yang andal, mampu menyelamatkan berbagai jenis tanaman dari penyakit.
4. Regulasi Perlindungan Tanaman
Untuk melindungi konsumen, wilayah, dan negara, ada berbagai aturan yang harus dipahami terkait pengiriman dan penerimaan tanaman antar daerah. Mahasiswa mempelajari beragam regulasi ini, menjadikan mereka ahli dalam menjaga ketahanan dan keamanan tanaman dari berbagai ancaman luar. Mau lihat keseruan mahasiswa Agroekoteknologi Undip berkegiatan di Balai Karantina? Yuk, cek link berikut: link.
5. Pemodelan Pertanian Menggunakan Aplikasi
Di era digital, masa depan pertanian ada di genggaman teknologi. Mahasiswa Agroekoteknologi belajar melakukan pemodelan pertanian menggunakan aplikasi standar FAO dan USDA seperti Cropwat, SPKL, dan Stella. Mereka mampu melakukan presisi irigasi, kesesuaian lahan, dan memantau pertumbuhan tanaman dengan bantuan teknologi canggih.
6. Hidroponik Smart Greenhouse
Dengan lahan pertanian yang semakin terbatas, hidroponik dalam smart greenhouse menjadi solusi. Rumah kaca pintar ini dilengkapi berbagai sensor suhu, kelembapan, irigasi otomatis, dan sistem pemantau nutrisi. Semua parameter tersebut bisa dipantau dan dikontrol dengan mudah melalui smartphone, memberikan kemudahan dan efisiensi dalam bertani. Selain itu, penggunaan sistem budidaya hidroponik ini juga bukan hanya diarahkan untuk peningkatan produksi saja melainkan untuk peningkatan kualitas tanaman. Contohnya yang dikembangkan di S1 Agroekoteknologi Undip ada memformulasikan nutrisi untuk hidroponik melon yang saat nanti melon tersebut dikonsumsi memiliki rasa manis yang tinggi.
7. Cyborg Tanaman
(sumber: https://michaellucenkiw.com/pastwork.html)
Siapa sangka, di prodi ini, mahasiswa bisa mempelajari konsep cyborg tanaman. Dengan bantuan perangkat in silico atau simulasi komputer, mereka memahami mekanisme hidup tanaman. Pengetahuan dalam synthetic biology memungkinkan mereka untuk merancang tanaman ideal sesuai keinginan. Cyborg tanaman membuka jalan bagi inovasi pertanian masa depan yang menakjubkan.
8. Rekayasa Genetik
Setelah memahami konsep tanaman ideal, mahasiswa juga belajar tentang rekayasa genetik. Mereka diajarkan cara memindahkan gen dari satu tanaman ke tanaman lain untuk mendapatkan sifat yang diinginkan. Bidang ini memberikan peluang besar untuk menciptakan tanaman dengan karakteristik unggul, sesuai kebutuhan dan permintaan pasar.
Prodi S1 Agroekoteknologi ternyata menawarkan beragam ilmu yang melampaui sekadar bercocok tanam. Dengan berbagai teknologi dan inovasi, mahasiswa diajak untuk melihat pertanian dari perspektif yang lebih luas dan modern, siap menghadapi tantangan pertanian di masa depan. Nomor tujuh tentang cyborg tanaman pasti membuat banyak orang penasaran, membuktikan bahwa pertanian bisa begitu futuristik dan menarik!
Mari Gabung di S1 Agroekoteknologi Universitas Diponegoro!!
Info Selengkapnya: https://fpp.undip.ac.id/pmb/
Recent Comments